Welcome to OM. This is a customizable intro section and you can definitely choose the Social Network icons that you will use. Thanks for checking out OM!



TRUNKING

IN

Views:
BY
0 COMMENTS
Assalamualaikum wr.wb

Hallo gaes, kali ini saya akan shareing tentang TRUNKING, langsung aja.


Pengertian
Trunking adalah sebuah konsep dimana sistem komunikasi dapat menyediakan akses jaringan untuk banyak client dengan berbagi satu set garis atau frekuensi, tidak memberikan secara individu.


Konsep Trunking
Jika suatu port pada switch di set ke switchport mode access, maka port tersebut hanya akan bisa dilewati oleh 1 VLAN, yaitu VLAN yang di assign ke port tersebut karena tidak mungkin satu port dengan mode access di assign ke lebih dari 1 VLAN. 

Jika jumlah port pada switch sudah tidak mencukupi untuk jumlah PC, maka mau tidak mau anda harus menambah switch baru untuk tambahan port. Lalu bagaimana jika switch-switch yang akan anda hubungkan itu masing-masing berisi lebih dari 1 VLAN? sementara dengan port mode access hanya bisa membawa 1 VLAN? Nah, disini lah anda membutuhkan Trunk.

Dalam VLAN trunking ada beberapa poin yang harus diperhatikan :
- Port mode
- Trunk Encapsulation
- Native VLAN

Sekian shareing saya kali ini, semoga bermanfaat ya gaes.
Wassalamu'alaikum wr.wb

MODE

IN

Views:
BY
0 COMMENTS
Assalamualaikum wr.wb

Hallo sobat, kembali lagi bersama saya kali ini saya akan shareing tentang JENIS-JENIS MODE.

1. Mode server— Ini adalah mode default untuk semua switch catalyst, artinya di dalam satu domain minimal membutuhkan satu VTP server yang bertindak menyebarkan informasi VLAN keseluruh switch dalam satu domain, dan menyimpan informasi tersebut  ke dalam NVRAM. VTP server mempunyai kontrol penuh atas pembuatan VLAN atau pengubahan domain mereka. Semua informasi VTP disebarkan ke switch lainnya yang terdapat dalam domain tersebut, sementara semua informasi VTP yang diterima disinkronisasikan dengan switch lain. Secara default, switch berada dalam mode VTP server. Perlu dicatat bahwa setiap VTP domain paling sedikit harus mempunyai satu server sehingga VLAN dapat dibuat, dimodifikasi, atau dihapus, dan juga agar informasi VLAN dapat disebarkan.

2. Mode client—VTP client tidak memperbolehkan administrator untuk membuat, mengubah, atau menghapus VLAN manapun. Pada waktu menggunakan mode client mereka mendengarkan penyebaran VTP dari switch yang lain dan kemudian memodifkasi konfigurasi VLAN mereka. Oleh karena itu, ini merupakan mode mendengar yang pasif. Informasi VTP yang diterima diteruskan ke switch tetangganya dalam domain tersebut.

3. Mode transparent—switch dalam mode transparent tidak berpartisipasi dalam VTP. Pada waktu dalam mode transparent, switch tidak menyebarkan konfigurasi VLAN-nya sendiri, dan switch tidak mensinkronisasi database VLAN-nya dengan advertisement yang diterima. Pada waktu VLAN ditambah, dihapus, atau diubah pada switch yang berjalan dalam mode transparent, perubahan tersebut hanya bersifat lokal ke switch itu sendiri, dan tidak disebarkan ke swith lainnya dalam domain tersebut.

   Sekian shareing saya tentang JENIS-JENIS MODE, semoga bermanfaat ya sobat
Wassalamu'alaikum wr.wb

VLAN ( Virtual Local Area Network )

IN

Views:
BY
1 COMMENTS
Assalamualaikum wr.wb

Hallo sobat, dalam kesempatan ini saya akan sharing lagi tentang VLAN. Sebelumnya ada yang sudah tau belum apa itu VLAN? Mari kita bahas bersama.

Pengartian 

VLAN merupakan suatu model jaringan yang tidak terbatas pada lokasi fisik seperti LAN, hal ini mengakibatkan suatu network dapat dikonfigurasi secara virtual tanpa  harus menuruti lokasi fisik peralatan.

Tujuan VLAN
-    Mengatasi broadcast domain
-    Menghemat kebutuhan router
-    Meningkatkan peforma. Mengurangi jumlah data yang terkirim ke tujuan yang tidak perlu
-    Mempermudah administrator jaringan
-    Keamanan


Tipe - Tipe VLAN
     1. VLAN Data

VLAN data adalah VLAN yang dikonfigurasi hanya untuk membawa traffic yang diperlukan untuk traffic tertentu digunakan oleh user.
     2. Default VLAN
adalah kondisi dimana semua port yang terdapat pada switch menjadi anggota VLAN setelah boot up switch dinyalakan. Konfigurasi ini membuat semua port menjadi aktif akan berada pada satu broadcast domain.
     3. Native VLAN
Sebuh native VLAN diberikan ke sebuah 802.1Q trunk port. 802.1Q trunk port mendukung traffic yang datang dari banyak VLAN (tags traffic atau tags port). 802.1Q trunk port ditempatkan bersama dengan port untags agar setiap anggota pada VLAN untags mampu mentransmisikan data keluar dari switch 1 menuju switch 2 yang memiliki keanggotaan sama pada VLAN yang terdapat pada switch 1.



Jalur VLAN ada 2 bentuk
  1. Tradisional jadi mempunyai banyak jalur
  2. TRUNKING yaitu VLAN yang mempunyai 1 jalur mempunyai teks yang mengidentifikasikan beberapa VLAN atau jalurnya mempunyai banyak jalur logika dlam 1 fisik
2 Port yang biasa digunakan
  1. Port Access = port menghubungkan ke PC (Data user)
  2. Port Trunking = port yang menghubungkan antar SWITCH
Sekian shareing saya kali ini, semoga bermanfaat ya sobat
Wassalamu'alaikum wr.wb


A blog created by Unknown

This is a static content section widget. It is a handy way to show additional content at the widgetized page. The static content section widget outputs the contents of a selected static page. You can use as many instances of the static content section widget you wish, to create the ideal page structure.


About Me